8 Benda Tidak Boleh Dipinjamkan kepada Siapapun

Penelitian mencengangkan terungkap ketika menemukan fakta bahwa tester atau sampel kosmetik yang disediakan ditoko mengandung berbagai bakteri, salah satunya bakteri E.coli. Bakteri jenis ini adalah sekelompok bakteri yang berada dalam makanan dan air. Bakteri jenis ini memang tidak termasuk bakteri berbahaya namun beberapa jenis bakteri ini bila masuk ke dalam tubuh bisa menyebabkan beberapa penyakit  seperti : mual muntah, demam, diare, perut kram dan hilangnya selera makan.
Proses Penularan Bakteri :
Ketika seseorang yang tidak mencuci tangannya setelah buang air mencoba tester di salah satu toko kosmetik. Dia menyentuh ganggang atau kosmetik tersebut untuk dicoba pada wajah/kulitnya, berkelanjutan dengan orang lain yang ingin mencoba tester tersebut. Lalu tidak dipungkiri bakteri tersebut akan menempel pada tangannya juga.

8 benda pribadi ini yang tidak boleh kamu pinjamkan kepada siapapun :


1. Pakaian

Pakaian
Pakaian
Anda perlu mengetahui bahwa disetiap sudut ruangan, tidak hanya debu, bahkan permukaan kulit anda mengandung bakteri, walau bakteri ini tidak berbahaya namun dapat menyebabkan beberapa penyakit kulit. Pakaian dalam mengandung kuman yang berasal dari tinja atau jamur. Dan bahayanya kuman-kuman ini dapat bersemayam pada pakaian dalam waktu yang lama, walau telah dicuci ada kemungkinan kuman menempel dan akan menyebar pada pakaian lain jika tidak dicuci secara benar. Maka dari itu, ada baiknya anda tidak meminjamkan atau meminjam pakaian anda terutama pakaian olahraga, celemek atau baju masak terutama baju dalam. Jika perlu ketika anda mengalami keputihan, pakaian dalam wajib diganti bila sudah terasa lembab dan dicuci secepatnya.

2. Handuk

Handuk
Handuk
Handuk yang digunakan secara bergantian akan mengakibatkan resiko tertularnya kuman diantara orang-orang yang menggunakan handuk tersebut. Perhatikan juga handuk anda, jika sudah terlihat kotor dan usang, lebih baik cepat bersihkan karena kotoran menyebabkan perkembang biakan bakteri secara cepat. Walau tidak terlihat dan tidak mengeluarkan bau tidak sedap, lebih baik mencucinya minimal 1x1minggu.

3. Sikat Gigi

Sikat Gigi
Sikat Gigi
Sikat gigi yang digunakan oleh lebih dari satu orang akan meningkatkan penularan Hepatitis C. Hepatitis C adalah berupa penyakit yang dapat menyebabkan kematian akibat komplikasi sirosis dan kanker hati. Pada sikat gigi, memungkinkan orang yang terkena Hepatitis C berdarah saat sikat gigi, dan ketika sikat gigi itu dipinjam, maka virus akan menular pada anda. Jadi jika anda menginap dan lupa membawa sikat gigi, ada baiknya membeli sikat gigi yang baru.

4. Alat Cukur

Alat Cukur
Alat Cukur
Pria sangat rawan dengan peminjaman alat cukur, maka dari itu harus lebih hati-hati. Alat cukur yang digunakan ada resiko mengandung virus dari kulit yang terkelupas dan mengeluarkan darah. Walau telah dicuci, namun resiko tertular tetap ada. Alat cukur yang tidak boleh digunakan seperti alat cukur jenggot, rambut dan bulu seperti bulu ketiak. Lebih berhati-hatilah menggunakan alat cukur tersebut, karena rata-rata orang yang mengandung Hepatitis C tidak pernah menyadari dia mengidap penyakit tersebut.

5. Gunting Kuku

Gunting Kuku
Gunting Kuku
Penggunaan kamar mandi umum yang tidak terjamin kebersihannya dapat mengandung jamur kuku, terlebih bila anda sering ke toilet umum tanpa alas kaki. Bisa menimbulkan resiko penyebaran jamur kuku di daerah kaki anda, maka dari itu ada baiknya ketika anda mau menggunting kuku, dianjurkan untuk tidak meminjam. Lebih baik anggota keluarga memiliki gunting kuku masing-masing agar meminimalisir tertularnya jamur kuku. Karena jamur kuku tidak dapat dilihat oleh kasat mata dan jamur kuku berkembang biak di lingkungan yang hangat dan lembab. Ada baiknya anda sering-sering membersihkan daerah kamar mandi anda agar terhindar dari perkembang biakan jamur.

6. Sisir

Sisir berhubungan dengan rambut, berarti mengapa sisir tidak boleh dipinjamkan? Seseorang dapat mengidap penyakit kulit kurap dikulit kepalanya dan bisa saja memiliki kutu. Kurap adalah berupa penyakit kulit yang timbul dari infeksi jenis jamur dermatofita. Dan kutu dapat timbul karena seseorang itu tidak menjaga kebersihan rambut. Dua hal ini bisa dibilang penyakit yang umumnya ditemui pada anak umur 3-11 tahun. Ciri-cirinya seseorang akan merasakan gatal dibagian kulit kepala. Penyebaran penyakit ini melalui sisir yang bergantian, penggunaan helm dan topi juga disarankan tidak boleh.

7. Earphone

Earphone
Earphone
Infeksi pada saluran telinga bagian luar ternyata bisa saja disebabkan pemakaian earphone / headphone yang tidak pernah dibersihkan. Jika mengalami gangguan pendengaran sedikit, ada baiknya anda segera tangani ke dokter ahli karena bila dibiarkan perlahan infeksi ini akan memperburuk keadaan yaitu hilangnya pendengaran. Maka  mulailah untuk mulai membersihkan earphone bagi anda yang sering menggunakannya.

8. Riasan

Riasan
Riasan via
Penyakit mata, seperti konjungtivitas adalah peradangan pada konjungtiva yang menutup bagian putih mata. Penyakit ini biasanya menyerang dua mata, walau awalnya menyerang satu mata, namun dalam jangka waktu beberapa hari virus akan menyebar ke mata lain. Infeksi ini terjadi karena bakteri dan sangat bisa tertular pada yang lain. Penggunaan alat rias secara bergantian akan meningkatkan tertularnya penyakit ini. Dan peminjaman yang umum dilakukan oleh wanita adalah seperti meminjamkan lipstick pada seseorang, hal ini akan meningkatkan resiko penyakit herpes labialis, yang dapat menyebabkan mulut melepuh.

Sumber:
  • Gudang Kesehatan

Komentar